Beranda Daerah Anggota DPRA Hasballah Soroti Tingginya Kasus HIV/AIDS di Banda Aceh dan Serukan...

Anggota DPRA Hasballah Soroti Tingginya Kasus HIV/AIDS di Banda Aceh dan Serukan Kolaborasi untuk Penanganannya

BANDA ACEH – Dinas Kesehatan (Dinkes) Banda Aceh mencatatkan sebanyak 137 kasus HIV/AIDS selama periode Januari hingga November 2024. Meskipun angka ini sedikit lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat 140 kasus, pihak Dinkes tetap mengingatkan potensi peningkatan jumlah kasus, mengingat data untuk bulan Desember belum sepenuhnya masuk.

Menanggapi laporan tersebut, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Hasballah menyatakan keprihatinannya terhadap tren kasus HIV/AIDS yang masih tinggi di Banda Aceh. “Meskipun terdapat sedikit penurunan dalam jumlah kasus, pemerintah harus lebih serius dalam memutus mata rantai penyebaran virus ini. Langkah-langkah yang lebih tegas diperlukan, baik dalam pengawasan terhadap pergaulan bebas maupun perilaku menyimpang lainnya,” tegas Hasballah, yang juga menjabat sebagai Ketua DPW Partai Aceh Kabupaten Aceh Besar.

Hasballah menekankan pentingnya peran orang tua dalam mencegah penyebaran HIV/AIDS. Ia mengimbau agar keluarga lebih aktif mengawasi pergaulan anak-anak mereka, mengingat perkembangan zaman yang semakin kompleks. “Orang tua harus lebih peduli terhadap aktivitas anak-anak mereka. Pendidikan sejak dini tentang bahaya HIV/AIDS juga sangat penting untuk menanamkan kesadaran dan pemahaman yang tepat,” ujarnya.

Selain itu, Hasballah juga mendorong Pemerintah Aceh untuk meningkatkan edukasi masyarakat, memperkuat layanan kesehatan untuk deteksi dini, serta memberikan akses pengobatan yang lebih mudah bagi penderita HIV/AIDS. Menurutnya, upaya ini harus melibatkan berbagai pihak, termasuk ulama, tokoh masyarakat, dan lembaga pendidikan, agar lebih efektif.

“Kita tidak hanya berbicara tentang angka, tetapi tentang kehidupan manusia. Setiap upaya pencegahan dan penanganan kasus ini adalah tanggung jawab kita bersama. Pemerintah dan masyarakat harus bersatu untuk mengatasi masalah ini,” pungkasnya.

Dengan tantangan yang ada, Hasballah berharap langkah-langkah konkret dari semua pihak dapat membantu menekan penyebaran HIV/AIDS di Banda Aceh dan seluruh daerah di Aceh.

BACA JUGA  Menteri Ekonomi Kreatif Riefky Harsya dan Ustaz Das'ad Latif Disambut Peusijuek di Bandara SIM untuk Hadiri Maulid Raya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini